PADANG – Puluhan mahasiswa di Padang, Sumatera Barat menggelar aksi unjuk rasa, Jumat (20/10/2023). Unjuk rasa di gedung DPRD Provinsi Sumatera Barat tersebut menuntut MK.
Aksi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Sumatera Barat itu menyampaikan sedikitnya tiga pernyataan sikap, terkait MK. Mahasiswa menilai, Keputusan MK yang baru mencederai asas demokrasi.
Dalam unjuk rasa tersebut Wakil ketua Dprd Provinsi Suwirpen Suip dari Partai Demokrat Menerima langsung kedatangan Mahasiswa yang demo tersebut. Mahasiswa juga menyampaikan tidak setuju dengan MK untuk dan mohon di bantu menyampaikan orasi mahasiswa padang tersebut ke pusat jakarta.
Wakil ketua DPRD Sumatera Suwirpen Suip bersama beberapa orang anggota DPRD menerima kedatangan mahasiswa yang menyampaikan aspirasi. Menurut Suwirpen, persoalan hasil MK merupakan kewenangan pemerintah pusat.
“Karena itu, DPRD Provinsi Sumatera Barat menampung aspirasi mahasiswa yang menyampaikan tuntutan terhadap hasil MK Selanjutnya, akan dibahas secara kelembagaan dan diteruskan ke pemerintah pusat,” jelasnya.
Untuk itu mahasiswa meminta bukti bahwa tuntutanya sudah diteruskan ke pemerintah pusat, Suwirpen menjelaskan, nanti mahasiswa akan melihatnya langsung bahwa tuntutan telah diteruskan.
Aksi ini sempat menjadi tenang karena mahasiswa banga dengan Swirpen yang membacakan pernyataan sikap mahasiswa tersebut. Berkali-kali Suwirpan menjelaskan bahwa dia mewakili kelembagaan DPRD yang berposisi untuk menerima aspirasi rakyat dan mahasiswa.
Suwirpen menegaskan, sebagai wakil rakyat, kewajiban DPRD adalah menerima setiap aspirasi dari masyarakat.
Editor : AM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan komentari artikel ini, namun tolong gunakan bahasa yang sopan. Komentator dengan identitas tidak jelas dan berbahasa kurang sopan, maaf, terpaksa komentarnya kami delet. Thanks.